logo Kompas.id
Opini”Sihir” Harry Potter dalam...
Iklan

”Sihir” Harry Potter dalam Bahasa Indonesia

Benarkah bahasa Indonesia miskin kosakata? Telaahan terhadap terjemahan buku Harry Potter membantah hal itu.

Oleh
RETMAWATI
· 0 menit baca
Suasana di restoran TAB di Pluit, Penjaringan, Jakarta, Kamis, 15 November 2018. Resto ini mengusung konsep film Harry Potter.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Suasana di restoran TAB di Pluit, Penjaringan, Jakarta, Kamis, 15 November 2018. Resto ini mengusung konsep film Harry Potter.

Satu bulan belakangan media sosial dibanjiri demam Harry Potter, tokoh penyihir muda dari buku fantasi karya JK Rowling. Kali ini bukan lagi tentang bukunya yang terbit pertama kali hampir 30 tahun lalu atau filmnya yang kini kapan pun bisa dinikmati dan diulang di platform berbayar. Namun, ini tentang pernak-pernik (merchandise) asrama dan segala hal terkait dunia sihir, terutama di Hogwarts.

Dari hiruk-pikuk yang muncul di media sosial, menarik mencermati diskusi tentang penerjemahan buku Harry Potter dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Buku edisi bahasa Indonesia yang terbit pertama kali pada tahun 2000 itu ternyata tetap menarik dibahas hingga lintas generasi, puluhan tahun kemudian.

Editor:
ALBERTUS SUBUR TJAHJONO
Bagikan