logo Kompas.id
OpiniGuru Besar Abal-abal
Iklan

Tajuk Rencana

Guru Besar Abal-abal

Temuan banyaknya guru besar pernah terjerat jurnal abal-abal harus ditindaklanjuti dengan langkah tegas dan sistematis.

Oleh
REDAKSI
· 0 menit baca
https://assetd.kompas.id/3aIe47PJ_MJx5NCBUNZ9PpbXz54=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F07%2F14%2Fec994f56-0c33-4a58-a4d6-81768f49d0d4_jpg.jpg

Pelanggaran integritas akademik terus terjadi. Setelah kasus joki karya ilmiah, kini terungkap kasus guru besar yang terjerat jurnal ilmiah abal-abal.

Temuan tim peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bahwa 8 dari 10 guru besar pernah menerbitkan karya ilmiah di jurnal yang terindikasi predator alias abal-abal (Kompas, 17/10/2024) menambah panjang daftar pelanggaran integritas akademik di Tanah Air. Berbagai macam pelanggaran akademik telah terjadi, termasuk plagiasi karya ilmiah dan juga pemalsuan karya ilmiah untuk meraih atau meningkatkan akreditasi institusi.

Editor:
MARCELLUS HERNOWO
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Guru Besar Abal-abal".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...
Memuat data...