Iklan
Adopsi Senjata Cerdas dalam Perang
Perang masa depan mengombinasikan senjata berkecapatan tinggi, presisi, kecerdasan buatan, dan jejaring data intelijen.
Selain tentang Fattah, rudal hiper-sonik milik Iran, perang antara Israel dan kelompok Hizbullah mengungkap lebih lugas praktik perang di masa depan.
Pertarungan di palagan tersebut mengombinasikan antara penggunaan senjata presisi, otomasi, sistem pertahanan udara berlapis, rudal jelajah berkecepatan tinggi, intelijen, penyadapan dan sabotase, dengan perang siber. Berbeda dari serangan balasan pada April lalu, serangan balasan Iran atas Israel kali ini mengombinasikan antara rudal hipersonik—berkecepatan lebih dari lima kali kecepatan suara—dan serangan siber.