logo Kompas.id
OpiniJurang Otoritarianisme...
Iklan

Demokrasi

Jurang Otoritarianisme Kompetitif

Sidang MKMK dan jurnalisme investigatif telah mengungkap bagaimana cabang kekuasaan eksekutif mengontaminasi MK.

Oleh
ARYA BUDI
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/4_wr4TY_vgCe-_rfcu09k4R7eqQ=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F14%2Fb4ce3809-870c-4838-9ccd-e44c5ae1a83e_jpg.jpg

Lebih dari satu dekade lalu, seorang profesor Harvard bernama Steven Levitsky bersama koleganya, Lucan Way, merumuskan sebuah bentuk rezim pemerintahan otoritarianisme kompetitif (competitive authoritarianism).

Terinspirasi dari banyaknya otokrat di sejumlah negara setelah berakhirnya Perang Dingin yang ternyata bukan hanya memelihara pemilu, melainkan juga berkontestasi secara kompetitif dalam pemilu. Sederhananya, rezim ini adalah hasil ”kawin silang” antara cara kerja pemerintahan otoritarianisme dan demokrasi elektoral.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Jurang Otoritarianisme Kompetitif".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...
Memuat data...