logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊHarapan Perbaikan Nasib...
Iklan

Harapan Perbaikan Nasib Pekerja Rentan

Banyak pekerja rentan yang belum menerima bantuan. Tak cukup dengan BSU, mereka butuh perlindungan yang lebih luas.

Oleh
RAZALI RITONGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DELcUN8CL6EE7ZcYdA1mPahFvPY=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F13%2Fb0e0ed98-2452-4755-a5e5-ea74e2a9f8af_jpg.jpg

Di tengah maraknya penyaluran bantuan sosial kepada penduduk miskin oleh pemerintah belakangan ini, ada sekelompok pekerja rentan yang berharap mendapatkan bantuan, seperti bantuan subsidi upah (BSU) dan Kartu Prakerja. Mereka yang mengharapkan BSU itu ialah sebagian pekerja rentan (vulnerable workers) yang umumnya belum tercatat sebagai peserta jaminan sosial ketenagakerjaan (Kompas, 25/1/2024).

Pekerja rentan yang tidak tercatat sebagai peserta pekerja rentan itu umumnya bekerja di sektor informal dengan berusaha sendiri, menjadi pekerja keluarga yang tidak dibayar, pekerja bebas di pertanian, dan pekerja bebas nonpertanian. Pekerja rentan di Tanah Air cenderung meningkat dari 41,08 persen pada Agustus 2019 menjadi 44,96 persen pada Agustus 2023. Faktor Covid-19 diperkirakan berkontribusi besar terhadap peningkatan pekerja rentan di Tanah Air.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan