Iklan
Informasi Palsu
Rekayasa Media Sosial yang Meresahkan
Sistem kekebalan publik terhadap rekayasa media sosial sangat mudah ditembus, terutama jika terkait kasus yang memancing emosi.

Kebebasan berpendapat dan berekspresi yang diberikan media sosial telah menjadi salah satu kelebihannya. Namun, di sisi lain, kebebasan tersebut juga rentan dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang ingin menyebarkan informasi palsu atau rekayasa.
Dalam era di mana informasi dapat dengan mudah disebarkan melalui media sosial, kita sering kali disajikan dengan berita atau cerita yang kemudian terbukti hoaks. Fenomena ini menjadi semakin meresahkan karena tidak hanya mengganggu ketertiban masyarakat, tetapi juga merugikan individu yang menjadi korban fitnah.
Terjadi galat saat memproses permintaan.