logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊPolitik Berbiaya Tinggi dan...
Iklan

Politik Berbiaya Tinggi dan Label Hijau Politisi

Banyak aksi kejahatan lingkungan yang berkelindan dengan kepentingan politik pada pemilu. Publik perlu merancang sistem monitoring para kandidat politik yang berkomitmen pada pelestarian lingkungan.

Oleh
DELLY FERDIAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BsCCn3bKCye6HdJzlmKdaw0e20c=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F12%2F07%2Fd5aaec7a-947a-46f0-a584-6cc7a59abf5e_jpg.jpg

Saat ini banyak kelompok kepentingan mulai dari para aktivis, akademisi, peneliti, organisasi masyarakat sipil, think tank, media, dan banyak lainnya memiliki kepedulian untuk menjadikan isu lingkungan sebagai prioritas dalam gagasan politik Pemilu 2024. Namun, satu persoalan yang sulit dijawab setelah isu lingkungan menjadi sebuah kebutuhan publik atau bisa disebut sebagai isu populis adalah siapa kandidat politik yang tepat dan layak untuk dipilih masyarakat pada Pemilu 2024 ini?

Adakah politisi yang benar-benar memiliki komitmen yang kuat untuk memperjuangkan kepentingan lingkungan? Pertanyaan ini tentu sulit dijawab, kenyataannya politik berbiaya tinggi yang kerap mengorbankan kepentingan lingkungan karena kekayaannya (sumber daya alam) masih diartikan bak mesin ATM bagi para politisi untuk menggerakkan motor politik pemilihan umum.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan