logo Kompas.id
OpiniKiprah NU demi Keindonesiaan
Iklan

Tajuk Rencana

Kiprah NU demi Keindonesiaan

Pada 16 Rajab 1444 H atau Selasa (7/2/2023) ini, Nahdlatul Ulama genap berusia satu abad. Tekad dicanangkan untuk lebih berperan di tingkat nasional dan global.

Oleh
Redaksi
· 0 menit baca
Ratusan anggota Pasukan Pengamanan Presiden menggelar apel persiapan acara Resepsi Puncak Satu Abad Nahdlatul Ulama di Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (5/2/2023). Acara puncak digelar pada Selasa (7/2/2023).
KOMPAS/RUNIK SRI ASTUTI

Ratusan anggota Pasukan Pengamanan Presiden menggelar apel persiapan acara Resepsi Puncak Satu Abad Nahdlatul Ulama di Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (5/2/2023). Acara puncak digelar pada Selasa (7/2/2023).

Sejak pendiriannya oleh KH Hasyim Asy’ari, KH Abdul Wahab Hasbullah, dan KH Bisri Syansuri, Nahdlatul Ulama mewarnai kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Jajak pendapat Litbang Kompas menunjukkan, 81,1 persen responden meyakini NU di usia seabad akan makin berkontribusi besar pada perkembangan dan kemajuan bangsa.

Upaya menjunjung toleransi antarumat beragama juga dicatat publik sebagai salah satu kiprah terpenting NU disampaikan oleh 76,7 responden.

Editor:
ADI PRINANTYO
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Kiprah NU demi Keindonesiaan".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan