Masa Depan Petani Indonesia di Era Teknologi 4.0
Masa depan pertanian rakyat Indonesia sesungguhnya ada di tangan rakyat sendiri. Karena itu kebijakan pertanian harus berpihak kepada rakyat (petani), jangan justru merusak, menghilangkan, dan meniadakan petani.
Indonesia merupakan negara agraris. Petani sebagai penanda utama dalam menjelaskan tentang keagrarisan tersebut. Di atas tanah terdapat banyak kehidupan, pangan, sandang, dan papan. Jenis manusia yang menggelutinya juga beragam.
Jadi tesis tentang Indonesia sebagai negara agraris tak perlu dinafikan, apalagi disangkal. Sebagai bukti empiris dalam konteks pangan padi, dari tahun 2014 hingga 2018, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis luas lahan panen di Indonesia terbilang meningkat per tahun dengan angka 1,80 persen. Begitu juga dengan hasil produksi, untuk tahun 2017/2018 mencapai 2,33 persen.