ANALISIS BUDAYA
Perang Budaya
Krisis budaya terjadi dalam bentuk pertentangan antara nilai-nilai ideal (ideologi) Pancasila dan kenyataan. Korupsi bertentangan dengan nilai kemanusiaan dan keadilan. Krisis juga menjelma sebagai bentuk perang budaya.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2018%2F07%2F06%2F61762084-bba4-4972-bff0-3955045f2916_jpg.jpg)
Idi Subandy Ibrahim
Pada peringatan Hari Lahir Pancasila di Ende, Nusa Tenggara Timur, Rabu (1/6/2022), Presiden Joko Widodo mengajak semua komponen bangsa mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kebijakan dan penyelenggaraan negara serta dalam kehidupan sehari-hari. Sementara jajak pendapat Kompas menunjukkan masih rendahnya penerapan nilai-nilai Pancasila di tingkat elite/pejabat dibandingkan di masyarakat umum (Kompas, 2/6/2022).
Pidato Presiden dan hasil jajak pendapat Kompas tidak hanya mencerminkan adanya krisis pembudayaan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kebangsaan, tetapi lebih khusus dalam visi dan misi elite dalam penyelenggaraan kenegaraan.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 1 dengan judul "Perang Budaya ".
Baca Epaper Kompas