logo Kompas.id
OpiniMenangkal Omicron Meluas
Iklan

Tajuk Rencana

Menangkal Omicron Meluas

Virus Covid-19 varian Omicron bisa menulari mereka yang sudah divaksinasi lengkap meski dampaknya tidak parah. Penularan juga terjadi pada mereka yang pernah positif Covid-19.

Oleh
Redaksi
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/j0Tyl-HD_A_YxUo_YZfdoEDOp3k=/1024x666/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2022%2F01%2F26f26ccc-3067-4d01-bad2-b53448fd2f0f_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Anggota TNI dan Polri mengarahkan warga yang dijemput dari pintu ke pintu untuk mengikuti tes usap massal di Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Senin (1/10/2022). Dinas Kesehatan DKI Jakarta melakukan pelacakan terhadap warga yang diduga terinfeksi Covid-19 varian Omicron.

Meskipun sudah ada pencegahan, Omicron masuk juga ke Indonesia. Angka kasus naik signifikan, karena selain lebih mudah menular, mitigasi kita pun lemah.

Banyak hal bisa menjadi ”celah”. Dari mudahnya izin ke luar masuk Indonesia, longgarnya peraturan dan pengawasan karantina, sampai abainya penapisan di garda depan.

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Menangkal Omicron Meluas".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan