logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊBerharap kepada Tim Seleksi
Iklan

Berharap kepada Tim Seleksi

Anggota KPU dan Bawaslu 2022-2027 punya tugas menggelar pemilu dan pilkada secara serentak pada tahun 2024. Pemilu 2019 mengajarkan, betapa rumit dan melelahkan menggelar pemilu secara serentak.

Oleh
Redaksi
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/e3MmSeQFmgJtO6maZ9v6mxYzJaU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2Feec1efbb-36e8-4849-a579-abad68617d51_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Sesi wawancara terhadap salah  satu calon anggota KPU oleh tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu di Jakarta, Rabu (29/12/2021). Proses wawancara disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube.

Nasib pemilu dan pilkada serentak 2024 turut ditentukan oleh 11 anggota tim seleksi anggota Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu.

Peristiwa menarik terjadi pada Selasa (28/12/2021) saat tim seleksi mewawancarai peserta seleksi anggota KPU dan Bawaslu 2022-2027. Ketua tim seleksi Juri Ardiantoro menegur anggotanya, Bahtiar. Pasalnya, saat wawancara, Bahtiar yang juga Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri memuji August Mellaz, salah satu peserta seleksi (Kompas, 29/12/2021).

Editor:
Marcellus Hernowo
Bagikan