logo Kompas.id
OpiniFeodalisme Milenial
Iklan

Feodalisme Milenial

Pernyataan anggota DPR milenial di atas merupakan gambaran sikap feodalistik. Sungguh memprihatinkan. Apalagi kita baru memperingati Hari Sumpah Pemuda. Para pendiri bangsa pasti menangis mengetahui hal ini.

Oleh
Hadisudjono Sastrosatomo
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/s8ek96Vaujrff-Y7_-J8zVsWZ9I=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2Fc5e2b05f-1210-4b4a-ac53-525e0b882d21_JPG.jpg
KOMPAS/YOLA SASTRA

Para tersangka kasus dugaan korupsi ganti rugi jalan tol Padang-Pekanbaru seksi Padang-Sicincin di Padang Pariaman ditahan seusai menjalani pemeriksaan di kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Padang, Sumatera Barat, Rabu (1/12/2021) sore. Ke-12 tersangka tersebut dititipkan di Rumah Tahanan Kelas II B Padang Anak Air. Kerugian negara dalam kasus ini diperkirakan Rp 27 miliar.

Menarik dan melegakan membaca Tajuk Rencana (Kompas, 23/11/2021) berjudul ”OTT dengan Pemberitahuan”. Tajuk itu mengajak kita berpikir jernih dan berjiwa adil dalam memperlakukan manusia warga negara.

Isinya menanggapi anggota Komisi Hukum DPR yang mengatakan, polisi, jaksa, dan hakim semestinya tidak bisa ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) karena mereka adalah simbol negara.

Editor:
agnesaristiarini
Bagikan