logo Kompas.id
OpiniKesejahteraan Satwa Liar
Iklan

Tajuk Rencana

Kesejahteraan Satwa Liar

Upaya perlindungan satwa liar harus dilakukan dari hulu hingga hilir. Caranya, pulihkan habitat satwa liar dan tegakkan hukum bagi pelaku kejahatan pada satwa liar.

Oleh
Redaksi
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/qCussNh0FqwJZKSYBpXhyNkh1Hc=/1024x731/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F20211116AIN_Anak-Gajah-Mati2_1637057703.jpg
KOMPAS/ZULKARNAINI MASRY

Anak gajah berusia satu tahun mati dalam perawatan di Pusat Latihan Gajah Saree, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Selasa (16/11/2021). Gajah itu ditemukan kritis karena belalainya terkena jerat.

Foto anak gajah yang mati di harian ini, Rabu (17/11/2021), sungguh menyesakkan dada. Kesedihan kian mendalam ketika mengetahui belalainya pun nyaris putus.

Dari liputan langsung wartawan harian ini, diinformasikan, gajah sumatera berusia setahun itu dievakuasi dari perkebunan kelapa sawit di Desa Alue Meuraksa, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, Minggu (14/11).

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Kesejahteraan Satwa Liar".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan