Surat Pembaca
Duduk Soal Blok Rokan
Tidak ada yang kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi. Pemerintah Indonesia juga tidak merebut dari perusahaan asing. Blok Rokan kembali ke tangan pemerintah karena kontrak pengusahaan atas nama Chevron memang berakhir.

Ilustrasi pengelolaan hulu minyak dan gas bumi atau migas di Wilayah Kerja Rokan, Riau.
Mulai Senin, 9 Agustus 2021, Pertamina mengelola Blok Rokan di Riau yang ditinggalkan oleh PT Chevron Pacific Indonesia. Berita Kompas (Senin, 9/8/2021, halaman 11) sudah benar. Namun, saya ingin meralat iklan Pertamina yang dimuat di halaman 5.
Pada iklan sebesar satu halaman itu disebutkan bahwa Blok Rokan ”kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi”. Dalam pesan Dirut Pertamina Nicke Widyawati yang banyak beredar di media sosial hal itu juga disebutkan.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi: Duduk Soal Blok Rokan".
Baca Epaper Kompas