logo Kompas.id
โ€บ
Opiniโ€บPercepat Vaksinasi
Iklan

Percepat Vaksinasi

Hampir satu tahun Indonesia didera pandemi, tetapi tarik-ulur masih terjadi, antara prioritas kesehatan atau pemulihan ekonomi. Ini menjadi dilema pelik pemerintah. Oleh karena itu, vaksinasi massal harus segera tuntas.

Oleh
Budi Sartono Soetiardjo
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vIq9f2mRtr4uC9yDkdbfQlgKqPU=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F0bda1a8c-42c6-45eb-8ba9-6d3dd1fd4c54_jpg.jpg
Kompas

Vaksinasi pelajar di SMAN 2 Kota Malang, Jawa Timur. Foto: Dokumentasi Humas Pemkot Malang

Pemerintah menargetkan vaksinasi massal minimal pada 181,5 juta penduduk Indonesia. Jumlah ini dihitung untuk mencapai kekebalan kelompok, herd immunity, paling tidak 70 persen dari jumlah penduduk Indonesia.

Vaksinasi massal menjadi pilihan utama ketika berbagai upaya pembatasan, dari pembatasan sosial berskala besar (PSBB) hingga pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), tidak membuahkan hasil menggembirakan. Terjadi berbagai pelanggaran termasuk tidak ditaatinya protokol kesehatan sehingga angka peningkatan kasus Covid-19 masih tinggi.

Editor:
agnesaristiarini
Bagikan