logo Kompas.id
โ€บ
Opiniโ€บTerima Kasih, Para Lifter...
Iklan

Terima Kasih, Para Lifter Indonesia...

Cabang angkat besi kembali menjadi penyumbang medali bagi Indonesia di Olimpiade. Saatnya fokus dalam kaderisasi dan menatap Olimpiade Paris 2024.

Oleh
Redaksi
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/n0ZNS-Y1EuKpvjjuF5rYiP3NwNI=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F000_9FY39P_1627188872.jpg
AFP/CHRIS GRAYTHEN

Reaksi Windy Cantika Aisah dari Indonesia saat bertanding di cabang olahraga angkat besi 49 kg putri Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum di Tokyo, 24 Juli 2021.

Lifter putri Windy Cantika Aisah menghadirkan awal menggembirakan,  sekaligus memompa semangat bagi kontingen Indonesia, dengan perolehan medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 di kelas 49 kilogram. Dengan usia yang baru 19 tahun, ini prestasi membanggakan bagi Windy. Selain masih muda, Tokyo 2020 juga Olimpiade debutan bagi Windy.

Medali kedua direbut Eko Yuli Irawan, lifter andalan kontingen โ€Merah Putihโ€ sejak Olimpiade Beijing 2008, seiring dengan kontribusi medalinya yang ajek sejak kala itu. Eko, yang berobsesi meraih emas, medali yang sejauh ini belum pernah diraihnya di Olimpiade, kali ini juga harus puas dengan medali perak, setelah kalah bersaing dengan Li Fabin (China).

Editor:
adiprinantyo
Bagikan