logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊPotensi Raksasa Hortikultura
Iklan

Potensi Raksasa Hortikultura

Dua sayap kemajuan bangsa adalah investor dan produksi kerakyatan. Investor sudah dimanjakan dengan jalan tol dan kemudahan perizinan. Kini saatnya pembangunan fokus dan bertitik berat pada pemberdayaan pertanian.

Oleh
Pratomo
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/dLPTTyd7mIFCaOZvjhLQABhuC6g=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2Fad111966-968f-43c7-bc06-3629169857c0_jpg.jpg
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Kepolisian Sektor Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, mengolah sebuah kebun percontohan berisi lebih dari 10.000 tanaman hortikultura. Kebun tersebut dipanen pada Sabtu (21/11/2020). Hasil panen dbagikan secara gratis kepada masyarakat di wilayah hukum polsek tersebut.

Mencermati pidato Presiden saat membuka Rakernas Pembangunan Pertanian, Senin (11/1/2021), saya teringat saat kami dari Yayasan Obor Tani diundang ke Istana.

Dalam acara 10 Juli 2015 itu, dari kami hadir Ketua Pengurus Budi Dharmawan dan saya sebagai direktur eksekutif. Presiden didampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan keinginan untuk mereplikasi model kami, Sentra Pemberdayaan Tani (SPT) Hortikultura durian, kelengkeng, dan buah tropis lainnya.

Editor:
agnesaristiarini
Bagikan