logo Kompas.id
OpiniManusia dan Indonesia, Itulah ...
Iklan

Manusia dan Indonesia, Itulah Pergulatannya

Bapak Pendiri, Guru, dan Pencerah kini telah meninggalkan kami. Sepatu Bapak terlalu besar untuk kaki kami. Seiring dengan doa, kami mohon pula restu agar kami terus kuat melangkah di zaman serba sulit sekarang ini.

Oleh
NINOK LEKSONO, Redaktur Senior Harian ”Kompas”
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fjSdOcOd8RxIW496er8VQR7O4LM=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F20200910JOWAFAT0001_1599702938.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Pelayat membaca harian Kompas yang menampilkan sosok pendiri Kompas Gramedia sekaligus Pemimpin Umum Harian Kompas Jakob Oetama di sela-sela antre untuk memberikan penghormatan terakhir di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta, Rabu (9/9/2020).

Partir c’est mourir un peuMais mourir... c’est une grande perte” (Pergi itu kematian kecil… Namun meninggal adalah satu kehilangan besar)

(Paruh awal kutipan sering diucapkan oleh Jakob Oetama yang senang dengan ungkapan Latin dan Perancis)

Editor:
kompascetak
Bagikan