logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊMasalah Transportasi di Masa...
Iklan

Masalah Transportasi di Masa Pandemi

Operator transportasi dan penumpang sebaiknya tidak perlu terburu-buru melakukan pelonggaran tanpa jarak sehat di sektor transportasi umum.

Oleh
Deddy Herlambang
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BDlTLPUHdwl58NtI8VwB13_dyl4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2Fe09529a2-30b9-4ad7-a670-0a46211e17e8_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Ajakan melaksanakan protokol kesehatan covid-19 di tembok hunian warga di RW 010 Kampung Rawa Bebek, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Minggu (25/8/2020).

Secara umum, belum terlihat Indonesia mencapai puncak kasus penularan Covid-19. Meskipun jumlah penderita Covid-19 fluktuatif, secara grafis terus bertambah per 12 Agustus 2020. Hal ini sangat memprihatinkan.

Secara psikologis, tidak mudah juga bagi masyarakat untuk melakukan kebiasaan baru (new normal) dengan mengikuti protokol kesehatan di saat harus tetap bekerja memenuhi kebutuhan hidup dan menggerakkan perekonomian. Bahkan, ada pula kekhawatiran, ketika semakin banyak yang bekerja, semakin banyak pula sebaran Covid-19.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan