logo Kompas.id
โ€บ
Opiniโ€บSiapkah Indonesia Hadapi...
Iklan

Siapkah Indonesia Hadapi Peperangan Hibrida

Terpilihnya Menteri Pertahanan RI yang baru, Prabowo Subianto, membuka ruang pembahasan berbagai jenis ancaman pertahanan yang akan dihadapi Indonesia di masa  datang.

Oleh
Meutya Viada Hafid
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RZLuf2CklwMS-XgwoUdSSPc0Kc4=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F9624947f-9099-439b-b203-e5d2bd1f24eb_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid memasuki ruang rapat sebelum memulai rapat kerja di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019). Rapat kerja tersebut antara lain untuk mendengar rencana kerja Kementerian Pertahanan serta membahas mengenai industri pertahanan dan situasi keamanan terkini.

Menteri Pertahanan Australia Linda Reynolds menyebut โ€œsaat ini terjadi perubahan karakter perang, tak lagi menggunakan konflik bersenjata tradisional, para ahli menyebutnya taktik zona abu-abu atau hybrid warfare.โ€

Lalu apa yang dimaksud dengan hybrid warfare?

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan