Dihantam Keras di Luar Ring, Imane Khelif Membalas dengan Emas
Emas Imane Khelif jadi bukti ketangguhan seorang petinju. Pukulan terberat untuknya di Paris datang dari luar ring.
Petinju Aljazair, Imane Khelif, mencium medali emas Olimpiade seusai mengalahkan Yang Liu (China) pada final tinju nomor 66 kilogram putri Olimpiade Paris, Sabtu (10/8/2024), di Perancis. Khelif menang dengan nilai mutlak.
Petinju adalah orang-orang tangguh yang terbiasa dipukul. Takdir itu juga melekat pada diri Imane Khelif. Rintangan Imane dalam meraih emas Olimpiade sudah di luar batas orang biasa. Selain harus bertahan dari pukulan-pukulan lawan, dia pun harus tabah menghadapi pukulan telak yang datang dari luar ring.
Imane terjebak dalam produksi informasi sesat mengenai jati dirinya. Disinformasi itu menyebabkan Imane mendapat perundungan daring. Orang-orang termakan disinformasi itu dan percaya bahwa Imane bukan seorang perempuan. Ada pula yang menyebutnya berganti jenis kelamin untuk bertanding sebagai seorang perempuan. Isu tersebut terus bergulir, termasuk direproduksi ulang oleh media-media arus utama.