logo Kompas.id
OlahragaGaji Pesepak Bola Putri Tak...
Iklan

Gaji Pesepak Bola Putri Tak Cukup Penuhi Biaya Hidup Sendiri

Pendapatan dari sepak bola tak cukup. Sebagian besar pesepak bola putri level elite bahkan harus bekerja sampingan.

Oleh
REBIYYAH SALASAH
· 1 menit baca
Pesepak bola putri Australia yang berkarier di Inggris, Sam Kerr, melakukan selebrasi dalam sebuah pertandingan pada 2017.
REUTERS/MIKE BLAKE

Pesepak bola putri Australia yang berkarier di Inggris, Sam Kerr, melakukan selebrasi dalam sebuah pertandingan pada 2017.

Saat ini, pesepak bola profesional telah menjadi pilihan berkarier bagi lelaki ataupun perempuan. Namun, laporan berjudul ”Multiple Job-Holding in Elite Women’s Football” menunjukkan, sebagian besar perempuan yang terjun sebagai pesepak bola putri profesional tidak mampu mendapatkan penghasilan yang cukup untuk menopang penghidupan mereka.

Laporan ini dikeluarkan FIFPro (Federasi Internasional Asosiasi Pesepak Bola Profesional) yang bekerja sama dengan FIFA dan Universitas Edith Cowan, Australia, 17 Juni 2024. Laporan tersebut berdasarkan hasil survei yang melibatkan 736 pesepak bola putri di 12 negara dari enam benua. Negara-negara tersebut meliputi Australia, Selandia Baru, Swedia, Inggris, Botswana, Amerika Serikat, Meksiko, Brasil, Chile, Inggris, Fiji, dan Korea Selatan.

Editor:
PRASETYO EKO PRIHANANTO
Bagikan