logo Kompas.id
Olahraga”Psywar” Vietnam, Ujian...
Iklan

”Psywar” Vietnam, Ujian Mentalitas Pemenang Timnas Indonesia

Tidak seperti laga-laga sebelumnya, ”psywar” Vietnam ke Indonesia kali ini lebih kencang dari biasanya.

Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
· 0 menit baca
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kiri) memberikan arahan saat sesi latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (18/3/2024). Indonesia akan bertanding melawan Vietnam dalam lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (21/3/2024).
ANTARA FOTO/BAYU PRATAMA

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kiri) memberikan arahan saat sesi latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (18/3/2024). Indonesia akan bertanding melawan Vietnam dalam lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (21/3/2024).

Perang urat syaraf atau psywar sudah terjadi beberapa hari jelang laga krusial putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia dan Vietnam. Serangan dilontarkan kubu Vietnam menyangkut kebijakan naturalisasi dari PSSI. Berbeda dengan laga-laga sebelumnya, psywar Vietnam kali ini terasa lebih masif sekaligus menohok. Apa yang hendak dicapai Vietnam dengan psywar tersebut?

Untuk menjawab pertanyaan itu, ada baiknya terlebih dulu kita merunut ke belakang terkait sejarah penggunaan psywar oleh manajer-manajer papan atas di Eropa. Di kancah sepak bola Eropa, salah satu manajer top yang terkenal dengan psywar-nya adalah Jose Mourinho.

Editor:
WISNU AJI DEWABRATA
Bagikan