logo Kompas.id
OlahragaMungkinkah ”King” James dan...
Iklan

Mungkinkah ”King” James dan ”Chef” Curry Bersatu?

Meleburkan LeBron James dan Stephen Curry dalam satu tim tidak lebih dari sekadar mimpi pada siang bolong. Namun, mimpi terindah itu coba dijaga oleh “King James”.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 1 menit baca
Stephen Curry dari Golden State Warriors yang memperkuat tim LeBron mengangkat Kobe Bryant Trophy setelah dinobatkan sebagai MVP NBA All Star 2022. Bermain selama 36 menit, Curry berhasil mencetak angka terbanyak dengan 50 poin pada laga NBA All-Star 2022 di Rocket Mortgage Fieldhouse, Cleveland, Ohio, Senin (21/2/2022) WIB.
AP/CHARLES KRUPA

Stephen Curry dari Golden State Warriors yang memperkuat tim LeBron mengangkat Kobe Bryant Trophy setelah dinobatkan sebagai MVP NBA All Star 2022. Bermain selama 36 menit, Curry berhasil mencetak angka terbanyak dengan 50 poin pada laga NBA All-Star 2022 di Rocket Mortgage Fieldhouse, Cleveland, Ohio, Senin (21/2/2022) WIB.

Jika melihat panasnya rivalitas Stephen Curry dan LeBron James pada dekade lalu, tidak ada yang akan percaya mereka bisa bergabung dalam satu tim. Kedua wajah NBA itu bagai dua sisi rel kereta yang searah, tetapi tidak ditakdirkan menyatu.

Bagi James, Curry adalah sosok antagonis dalam perjalanan kariernya. Pada masa keemasannya bersama Cleveland Cavaliers (2014-2018), dia takluk tiga kali di final dari Curry bersama Golden State Warriors. Pebasket berjuluk “King James” itu hanya menyabet satu dari potensi empat cincin juara.

Editor:
WISNU AJI DEWABRATA
Bagikan