logo Kompas.id
OlahragaIndonesia Tersingkir, Saatnya ...
Iklan

Indonesia Tersingkir, Saatnya Serius Berbenah

Tim nasional putri Indonesia memetik pengalaman dan pelajaran berharga dari keikutsertaan di Piala Asia 2022. Skuad “Garuda Pertiwi” memerlukan kompetisi untuk mengejar ketimpangan kualitas di level internasional.

Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
· 1 menit baca
Penyerang Indonesia, Zahra Muzdalifah (kanan) berusaha mempertahankan penguasaan bola dari kawalan gelandang Filipina, Tahnai Annis, pada laga terakhir Grup B Piala Asia Putri 2022, Kamis (27/1/2022) malam WIB, di Stadion Kompleks Olahraga Shree Shiv Chhatrapati, Kota Pune, India. Indonesia menutup laga fase grup tanpa mampu meraih poin dan gagal mencetak gol dalam tiga laga.
DOKUMENTASI MEDIA AFC

Penyerang Indonesia, Zahra Muzdalifah (kanan) berusaha mempertahankan penguasaan bola dari kawalan gelandang Filipina, Tahnai Annis, pada laga terakhir Grup B Piala Asia Putri 2022, Kamis (27/1/2022) malam WIB, di Stadion Kompleks Olahraga Shree Shiv Chhatrapati, Kota Pune, India. Indonesia menutup laga fase grup tanpa mampu meraih poin dan gagal mencetak gol dalam tiga laga.

PUNE, KAMIS – Capaian buruk tim nasional Indonesia di Piala Asia Putri 2022 menunjukkan pembenahan serius perlu dilakukan berbagai pihak untuk mengejar jurang kesenjangan kualitas di level Asia Tenggara serta Asia. Syarat utama sekaligus paling mendesak yang dibutuhkan oleh para pemain ialah hadirnya kembali kompetisi yang sempat bergulir pada 2019 lalu.

Hasil tiga kekalahandari tiga laga, yaitu melawan Australia, Thailand, dan Filipina, di Grup B Piala Asia Putri 2022 memang sudah diprediksi sejak awal. Pasalnya, pemain putri Indonesia tidak menjalani kompetisi dalam periode 2020 dan 2021.

Editor:
YULVIANUS HARJONO
Bagikan