logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊIndisipliner, Lifter Kelas 67 ...
Iklan

Indisipliner, Lifter Kelas 67 Kilogram Deni Dikembalikan ke Pelatda

PB PABBSI memulangkan lifter Deni ke Pelatda Bengkulu karena tindakan indisipliner. Hal ini diharapkan menjadi pelajaran bagi lifter muda untuk mematuhi peraturan di pelatnas angkat besi.

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/s6QJsmFg-Pok7qGAf_hRoM_i7dY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191203_ENGLISH-SEA-GAMES_B_web_1575382405.jpg
KOMPAS/DENTY PIAWAI NASTITIE

Deni meluapkan kegembiraannya seusai meraih emas angkat besi kelas 67 kg SEA Games 2019 di Stadion Ninoy Aquino, Manila, Filipina, 3 Desember 2019. PB PABBSI mengeluarkan Deni dari pelatnas pada Rabu (4/3/2020) karena tindakan indisipliner.

JAKARTA, KOMPAS β€” Dengan alasan indisipliner, PB PABBSI mengeluarkan lifter kelas 67 kilogram Deni dari pelatnas dan mengembalikan ke Pelatda Bengkulu pada 4 Maret 2020. Keputusan itu untuk menjaga suasana pelatnas tetap kondusif, terutama agar sikap indisipliner Deni tidak menular ke lifter muda.

Manajer Pelatnas PB PABBSI Alamsyah Wijaya, dihubungi dari Jakarta, Kamis (5/3/2020), mengatakan, Deni memiliki rekam jejak indisipliner cukup lama. Pihaknya berusaha untuk mendekati agar lifter berusia 30 tahun tersebut mengubah sikapnya. Namun, dia tidak menunjukkan perubahan sehingga PB PABBSI bersikap tegas mengeluarkannya dari pelatnas.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan