Soal Barang Impor, Belajarlah dari Kisah Peradaban Logam Kuno di Kalimantan
Jejak industri logam di Kalimantan menunjukkan pentingnya mempertahankan industri lokal dan pengetahuan turun-temurun.
Singkapan gamping didata oleh tim dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional untuk meneliti temuan yang diduga benda cagar budaya berupa tungku peleburan besi di Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (27/5/2021).
Jejak industri logam di Kalimantan mencerminkan perjalanan panjang warga Borneo mengolah logam dari alam. Melihat bagaimana industri ini tidak berkembang akibat masuknya produk impor, sejarah logam Borneo membawa pesan penting untuk industri dalam negeri ke depan.
Harry Sofian, mahasiswa doktoral di Universitas Paris, yang juga peneliti arkeologi di Pusat Riset Arkeometri Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), mengatakan, dari sejumlah penelitian, logam diperkirakan ditemukan setelah manusia menemukan api. Di Indonesia, bahan yang ada untuk pembuatan logam adalah laterit.