Cita Rasa Nostalgia Penja, Kaluku, dan Roa

Sederet sambal asal Sulawesi menguarkan cita rasa nostalgia, kehangatan keluarga, dan ingatan akan kampung halaman.

KOMPAS/RENY SRI AYU ARMAN

Buras, sejenis lontong yang dimasak menggunakan santan, menjadi sajian khas lebaran di Sulawesi Selatan dengan paduan sambal kaluku yang gurih pedas.

Bagi banyak orang Indonesia, sambal bukan sekadar pelengkap makanan. Sambal menyimpan kenangan, kehangatan keluarga, dan warisan tradisi yang mengalir dari generasi ke generasi. Setiap jenis sambal membawa ceritanya sendiri, menciptakan rasa nostalgia yang memanggil kembali ingatan akan rumah dan kampung halaman.

Bagi sebagian warga Mandar, Sulawesi Barat, misalnya, penja adalah sambal yang mengandung cita rasa nostalgia. Makanan berbahan dasar ikan penja (Sicyopterus spp), ikan mirip teri yang banyak ditemukan di pesisir pantai di Sulawesi Barat dan Palu, Sulawesi Tengah, ini kerap disebut sebagai ”masakan ibu”.