logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKronologi Longsornya Tambang...
Iklan

Kronologi Longsornya Tambang Emas Ilegal Maut di Kabupaten Solok

Hujan deras menyebabkan terowongan tambang emas ilegal sedalam puluhan meter ambruk dan menimpa para petambang.

Oleh
YOLA SASTRA
Β· 1 menit baca
Ilustrasi: Petambang beraktivitas dengan menggunakan mesin pompa air diesel di salah satu kebun karet pinggir Sungai Batanghari di Jorong Gasing, Nagari Lubuk Ulang Aling Selatan, Sangir Batanghari, Solok Selatan, Sumatera Barat, Minggu (24/11/2019).
YOLA SASTRA

Ilustrasi: Petambang beraktivitas dengan menggunakan mesin pompa air diesel di salah satu kebun karet pinggir Sungai Batanghari di Jorong Gasing, Nagari Lubuk Ulang Aling Selatan, Sangir Batanghari, Solok Selatan, Sumatera Barat, Minggu (24/11/2019).

PADANG, KOMPAS β€” Kepolisian mengungkap bahwa longsor yang menewaskan belasan petambang dan menimbun puluhan lainnya di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, dipicu oleh hujan deras. Terowongan tambang emas sepanjang puluhan meter ambruk dan menimpa para petambang.

Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Solok Ajun Komisaris Besar Muari, Jumat (27/9/2024), menjelaskan, dari informasi di lapangan, kronologi kejadian bermula dari sejumlah warga menambang secara tradisional menggunakan linggis. Mereka menggali terowongan sedalam 30-40 meter.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan