Terus Bermasalah, Anggaran GRC Gerbang Kendari-Toronipa Membengkak

Proyek Gerbang Kendari-Toronipa terus masalah. Anggaran bengkak, pembuatan GRC di lokasi bukan di pabrik tersertifikasi.

KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Warga melongok ke lubang di Gerbang Kendari-Toronipa yang kembali rusak meski sebelumnya telah ditambal dan ditutup tripleks, Jumat (20/9/2024).

KENDARI, KOMPAS — Anggaran untuk alokasi papan semen atau GRC dalam proyek Gerbang Kendari-Toronipa membengkak. Alokasi anggaran berbeda dalam perencanaan dan kontrak dengan selisih sekitar Rp 5 miliar. Tidak itu saja, pengerjaan bahan juga bukan fabrikasi di pabrik yang tersertifikasi, melainkan dilakukan di lokasi.

Berdasarkan analisis dokumen dan penelusuran Kompas, terdapat perbedaan alokasi anggaran pembelian papan semen (glassfibre resinforced concrete/GRC) untuk proyek ornamen Gerbang Wisata Kendari-Toronipa. Dalam dokumen perencanaan awal, alokasi untuk pengadaan GRC pada fasad bangunan sebagai bahan utama gerbang ini senilai Rp 13,8 miliar. Biaya ini telah termasuk biaya pengiriman dan pemasangan.