PENDIDIKAN
Intervensi Dini Tingkatkan Literasi dan Numerasi Anak Papua
Unicef dan Australia lanjutkan program peningkatan literasi dan numerasi anak Papua dengan intervensi sejak fase PAUD.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F09%2F15%2F5528b6a1-7db7-4c76-a27e-9d808e399e51_jpg.jpg)
Anak-anak Mapia menyaksikan kedatangan rombongan Kemensos yang membawa bantuan sosial di Pulau Brasi, Kampung Mapia, Distrik Supiori Barat, Kabupaten Supiori, Papua, Selasa (12/9/2023).
JAYAPURA, KOMPAS — Kemampuan literasi dan numerasi anak di Papua yang masih rendah dinilai perlu intervensi secara dini. Intervensi tidak hanya dilakukan pada saat kelas awal sekolah dasar, tetapi perlu di tingkat pendidikan anak usia dini atau PAUD.
”Penguatan literasi dan numerasi di kelas awal, yakni kelas 1-3, mulai terlihat membuahkan hasil. Pada periode program yang baru ini, intervensi lebih dini lagi, yakni sebelum masuk SD,” kata anggota staf spesialis pendidikan Badan PBB untuk Anak-anak (Unicef) Perwakilan Papua, Pria Santri Beringin, di Jayapura, Papua, Sabtu (20/7/2024).