logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊArus Mudik dan Balik di Tol...
Iklan

Arus Mudik dan Balik di Tol Jangan Hanya Lancar, Paling Penting Selamat

Rekayasa lalu lintas masih minim untuk keselamatan di tol. Mitigasi keselamatan lalu lintas harus diutamakan.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
Β· 1 menit baca
Lalu lintas padat merayap di jalur kanan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Kilometer 85, Subang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024).
KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Lalu lintas padat merayap di jalur kanan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Kilometer 85, Subang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024).

Jalan tol di Indonesia belum mampu menampung jutaan kendaraan yang bergerak dalam waktu bersamaan, seperti saat arus mudik dan balik Lebaran. Kemacetan pun sangat mungkin terjadi. Itu sebabnya, rekayasa lalu lintas dibutuhkan untuk kelancaran dan paling penting, keselamatan.

Dua kecelakaan menonjol yang menelan belasan korban jiwa di jalan tol pada mudik Lebaran tahun 2024 menjadi alarm pentingnya keselamatan berkendara. Pertama, insiden di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 58, Senin (8/4/2024), yang melibatkan dua mobil dan satu bus.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan