Terimpit Wabah Demam Dengue di Kendari
Di selasar IGD, pasien diinfus dan dirawat sementara. Kasus DBD membuat rumah sakit penuh di Kendari.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F03%2F26%2F32f30574-7e71-4b93-b4ba-72c259c98c42_jpg.jpg){kind=logo}
Nasyah (1) diinfus di selasar IGD RSUD Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (25/3/2024). Ia diduga terjangkit DBD, seperti ratusan pasien lainnya di wilayah ini. Total 16 pasien meninggal di Sultra akibat penyakit yang menular melalui nyamuk ini.
Di selasar Instalasi Gawat Darurat, Nasyah Humairah memeluk erat Lina (26), sang ibu. Bayi satu tahun sembilan bulan ini diduga terjangkit demam berdarah dengue. Virus yang telah membuat sepuluh warga Kendari meninggal ini terus menular dan membuat rumah sakit sesak.
Tangan kiri Nasyah memeluk erat sang ibu saat menangis. Raungannya memenuhi selasar IGD RSUD Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (25/3/2024) sore. Tangan kanannya yang kecil tidak bisa bergerak bebas karena sedang terpasang infus.