logo Kompas.id
NusantaraTerinjak Gajah, Asisten...
Iklan

Terinjak Gajah, Asisten ”Mahout” di TN Way Kambas Meninggal

Seorang asisten ”mahout” atau pawang gajah di Taman Nasional Way Kambas, Lampung, meninggal akibat terinjak gajah.

Oleh
VINA OKTAVIA
· 1 menit baca
Wisatawan memandikan gajah di Pusat Latihan Gajah Taman Nasional Way Kambas, Kabupaten Lampung Timur, Lampung, pada Kamis (18/1/2024). Pariwisata TNWK dibuka dengan konsep baru yang mengedepankan kesejahteraan satwa, pemberdayaan masyarakat, dan keberlanjutan.
KOMPAS/VINA OKTAVIA

Wisatawan memandikan gajah di Pusat Latihan Gajah Taman Nasional Way Kambas, Kabupaten Lampung Timur, Lampung, pada Kamis (18/1/2024). Pariwisata TNWK dibuka dengan konsep baru yang mengedepankan kesejahteraan satwa, pemberdayaan masyarakat, dan keberlanjutan.

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Ferdian Wana Pratama, asisten mahout atau pawang gajah di Camp Elephant Response Unit(ERU) Braja Harjosari Taman Nasional Way Kambas, Kabupaten Lampung Timur, Lampung, meninggal pada Selasa (19/3/2024). Ferdian meninggal setelah tubuhnya terinjak gajah saat sedang bekerja.

Koordinator Elephant Response Unit TN Way Kambas Nazaruddin mengatakan, pada Selasa pagi, Ferdian melaksanakan rutinitas seperti biasanya, yaitu merawat, memandikan, dan memberi minum gajah di Camp ERU Braja Harjiosari. Setelah itu, korban bersama dua rekannya mencari borgol rantai gajah di Blok Rawa yang berjarak sekitar 2 kilometer dari lokasi camp dengan menaiki gajah.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan