logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บSulsel Siagakan Satgas...
Iklan

Sulsel Siagakan Satgas Kesehatan di TPS

Satuan tugas kesehatan akan disiagakan di seluruh TPS di Sulsel untuk mengantisipasi petugas yang kelelahan dan sakit.

Oleh
RENY SRI AYU ARMAN
ยท 3 menit baca
Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin menyematkan atribut di lengan petugas kesehatan, Selasa (30/1/2024). Petugas kesehatan ini akan diterjunkan di TPS saat penghitungan nanti.
DOKUMENTASI PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin menyematkan atribut di lengan petugas kesehatan, Selasa (30/1/2024). Petugas kesehatan ini akan diterjunkan di TPS saat penghitungan nanti.

MAKASSAR, KOMPAS โ€” Satuan tugas kesehatan disiagakan di setiap tempat pemungutan suara di Sulawesi Selatan. Langkah ini untuk mengantisipasi agar peristiwa petugas yang tumbang akibat kelelahan tak lagi terjadi.

Marzuki Kadir, Divisi Perencanaan dan Teknis, KPU Sulsel, Rabu (31/1/2024), mengatakan, seluruh kelengkapan untuk pencoblosan sudah terdistribusi. Namun, masih ada pekerjaan penggantian surat suara rusak yang segera didistribusikan.

โ€Surat suara dan kotak suara sudah terdistribusi. Untuk penyortiran, umumnya sudah rampung 95-98 persen. Adapun surat suara rusak, sebagian sudah dicetak ulang bahkan banyak yang sudah rampung dan diserahkan ke KPU kabupaten dan kota. Kami berharap semua akan selesai dan siap pada waktunya,โ€ kata Marzuki.

Di Sulsel, terdapat 6.670.582 pemilih yang tersebar di 24 kabupaten/kota dan akan memilih di 26.357 TPS. Jumlah surat suara yang diterima, termasuk untuk pemilihan suara ulang, sebanyak 34.243.895 lembar. Adapun jumlah kotak suara yang diterima 131.785 unit, ditambah cadangan kotak suara di kecamatan sebanyak 626 unit. Untuk penyortiran dan pelipatan surat suara, KPU melibatkan 4.406 orang.

Baca juga: KPU Sulsel Antisipasi Distribusi Logistik di Kepulauan dan Pelosok

ILUSTRASI-Proses distribusi logistik pemilu untuk pulau terjauh di Sulawesi Selatan, antara lain di Liukang Tangngayya dan Liukang Kalmas, dilakukan menggunakan kapal, Senin (8/4/2019).
KOMPAS/RENY SRI AYU

ILUSTRASI-Proses distribusi logistik pemilu untuk pulau terjauh di Sulawesi Selatan, antara lain di Liukang Tangngayya dan Liukang Kalmas, dilakukan menggunakan kapal, Senin (8/4/2019).

Sementara itu, untuk mengantisipasi kondisi kesehatan dan kelelahan petugas KPPS, Pemerintah Provinsi Sulsel akan mendukung dengan menyiagakan satgas kesehatan di setiap TPS. Rapat Koordinasi Kesiapsiagaan Bidang Kesehatan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024, digelar pada Selasa (31/1/2024).

Iklan

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengatakan, satgas kesehatan akan disiagakan di semua TPS, sebagian akan bergerak dari satu TPS ke TPS lainnya. Selain dari dinas kesehatan, petugas kesehatan dari TNI AD, AL, dan AU, kepolisian, perguruan tinggi, hingga sukarelawan, juga terlibat.

Total, ada 894 petugas yang meninggal dunia, dan 5.175 petugas mengalami sakit akibat kelelahan (di pemilu 2019). Kita tidak mau kejadian tahun 2019 yang banyak petugas kelelahan, lalu ada yang meninggal dan sakit, itu terulang. Karena itu upaya antisipasi dan pencegahan dilakukan.(Bahtiar Baharudin)

Penyiagaan Satgas Kesehatan Petugas Pemilu ini merupakan hasil refleksi dari banyaknya petugas penyelenggara Pemilu yang meninggal dunia pada Pemilu 2019.

โ€Total, ada 894 petugas yang meninggal dan 5.175 petugas mengalami sakit akibat kelelahan (di pemilu 2019). Kita tidak mau kejadian tahun 2019 yang banyak petugas kelelahan, lalu ada yang meninggal dan sakit, itu terulang. Karena itu upaya antisipasi dan pencegahan dilakukan," kata Bahtiar.

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin berbincang dengan pejabat dati TNI AL dan AU usai rapat koordinasi terkait kesiapsiagaan Pemilu 2024, Selasa (30/1/2024).
DOKUMENTASI PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin berbincang dengan pejabat dati TNI AL dan AU usai rapat koordinasi terkait kesiapsiagaan Pemilu 2024, Selasa (30/1/2024).

Dia mengatakan, dengan adanya pos pembantu kesehatan di setiap TPS, maka petugas medis bisa segera siaga dan cepat memberikan pertolongan pertama jika ada petugas yang sakit.

โ€Alhamdulillah luar biasa, dukungan juga dari Polda Sulsel, saya tahu petugas medisnya juga ikut, Kodam XIV Hasanuddin seluruh petugas medisnya juga turut serta, Angkatan Laut dan Angkatan Udara juga ikut, perguruan tinggi dan relawan kesehatan di Sulsel,โ€ imbuhnya.

Baca juga: KPU Libatkan Dinas Kesehatan Cegah Kematian Petugas KPPS di Pemilu 2024

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Ishaq Iskandar, mengatakan, layanan kesehatan ini akan hadir pada 20.000 TPS lebih. Di posko kesehatan, ada dokter, paramedis, apoteker, dan ambulans.

"Dengan begitu, kita bisa mengantisipasi jika ada petugas yang sakit ataupun kelelahan," kata Ishaq Iskandar.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan