logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊJaga Netralitas, Umat Beragama...
Iklan

Jaga Netralitas, Umat Beragama Diminta Tidak Provokasi Gunakan Agama

Rohaniwan dan umat beragama diminta untuk tetap tenang dan menjaga netralitas. Mereka diminta tidak melakukan provokasi untuk memengaruhi pilihan, terutama provokasi menggunakan agama.

Oleh
REGINA RUKMORINI
Β· 1 menit baca
Perwakilan umat beragama dan perwakilan Pemerintah Kota Magelang bersama-sama menandatangani deklarasi pemilu damai di Alun-alun Magelang, Sabtu (25/11/2023).
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Perwakilan umat beragama dan perwakilan Pemerintah Kota Magelang bersama-sama menandatangani deklarasi pemilu damai di Alun-alun Magelang, Sabtu (25/11/2023).

MAGELANG, KOMPAS β€” Menjelang Pemilu 2024, segenap rohaniwan dan umat beragama di Magelang, Jawa Tengah, diminta tetap menjaga netralitas dan tidak saling memprovokasi. Sikap netral itu harus tetap dijaga sekalipun sebagian umat kemudian memilih bergabung dalam tim sukses atau tim pemenangan bagi calon anggota legislatif ataupun pasangan calon presiden-calon wakil presiden.

”Menjadi anggota tim kemenangan dalam pemilu atau tidak, setiap orang tetap harus menghargai pilihan masing-masing individu. Kita harus selalu ingat pemilu hanyalah kegiatan sementara, sedangkan persaudaraan adalah sesuatu hal yang harus kita jaga selamanya,” ujar Vikaris Episkopal Kevikepan Kedu Romo Antonius Dodit Haryono, Pr saat ditemui seusai acara deklarasi Pemilu Damai 2024 oleh masyarakat lintas agama dan kepercayaan di Alun-alun Magelang, Sabtu (25/11/2023).

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan