logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKekerasan Seksual di Pondok...
Iklan

Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren Masih Terjadi di Jateng

Sejumlah pesantren di Jateng masih belum bebas dari kekerasan seksual. Di Kota Semarang dan Karanganyar, misalnya, sejumlah santriwati diperkosa oleh pimpinan pondok pesantren.

Oleh
KRISTI DWI UTAMI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ACq_zpXldnBgOIU4FYCQGWU6Afs=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F02%2F23%2F2b7a6691-e012-4190-bf8a-5b28df7c8deb_jpg.jpg

SEMARANG, KOMPAS β€” Kekerasan seksual masih terus terjadi di sejumlah pondok pesantren di Jawa Tengah. Yang terbaru, kekerasan seksual terhadap sebagian santriwati dilakukan oleh pemimpin pondok pesantren di Kota Semarang. Kasus serupa terjadi di Karanganyar.

Di Kota Semarang, kasus kekerasan seksual terhadap santriwati diduga dilakukan oleh BAA (46), pemimpin Pondok Pesantren Hidayatul Hikmah Al Kahfi di Kelurahan Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur. Kasus itu terungkap pada 8 Agustus 2022 saat FA, salah satu santriwati yang menjadi korban, mengadu ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Semarang.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan