logo Kompas.id
NusantaraPabrik ”Compressed Biogas”...
Iklan

Pabrik ”Compressed Biogas” Mulai Dibangun di Lombok

Pabrik ”Compressed Biogas” atau CBG yang akan mengolah tongkol jagung menjadi biogas mulai dibangun di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Pabrik ini ditargetkan beroperasi mulai awal 2025 mendatang.

Oleh
ISMAIL ZAKARIA
· 1 menit baca
Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah (baju putih) dan Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah (empat dari kanan) didampingi Koordinator Investasi dan Kerja Sama Bioenergi Direktorat Jenderal Energi baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Trois Dilisusendi, Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, dan Chairman Kaltimex Group KK Ralhan memukul gendang sebagai tanda dimulainya <i>ground breaking</i> Pembangunan Pabrik <i>Compressed Biogas</i> atau CBG yang akan mengolah tongkol jagung menjadi biogas di Dusun Bakong, Desa Lembar, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Kamis (17/8/2023).
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah (baju putih) dan Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah (empat dari kanan) didampingi Koordinator Investasi dan Kerja Sama Bioenergi Direktorat Jenderal Energi baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Trois Dilisusendi, Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, dan Chairman Kaltimex Group KK Ralhan memukul gendang sebagai tanda dimulainya ground breaking Pembangunan Pabrik Compressed Biogas atau CBG yang akan mengolah tongkol jagung menjadi biogas di Dusun Bakong, Desa Lembar, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Kamis (17/8/2023).

GERUNG, KOMPAS — Pembangunan Pabrik Compressed Biogas atau CBG yang akan mengolah tongkol jagung menjadi biogas mulai berlangsung di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Hadirnya pabrik itu diharapkan bisa mendukung upaya pemerintah menekan impor elpiji, akselarasi target nol emisi karbon atau net zero emission pada 2060, dan membuka lapangan kerja. Pabrik ditargetkan beroperasi awal 2025.

Peletakan batu pertama atau ground breaking pabrik yang berlokasi di Dusun Bakong, Desa Lembar, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, sekitar 15 kilometer barat daya Mataram, ibu kota NTB, itu berlangsung pada Kamis (17/8/2023) siang.

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan