Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Migran Masih Lemah
Perlindungan terhadap pekerja rumah tangga migran dinilai masih lemah. Hingga kini, PRT migran masih dipandang sebelah mata sehingga perlindungan dan pemenuhan atas hak-hak mereka masih jauh dari harapan.
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Perlindungan terhadap pekerja rumah tangga migran dinilai masih lemah. Hingga kini, PRT migran masih dipandang sebelah mata sehingga perlindungan dan pemenuhan atas hak-hak mereka masih jauh dari harapan.
Hal itu mengemuka dalam dialog bertajuk ”Mewujudkan Kerja Layak untuk Pekerja Rumah Tangga Migran melalui Layanan dan Mekanisme Perlindungan yang Responsif Gender” di Kota Metro, Lampung, Kamis (22/6/2023). Acara yang digelar secara luring dan daring itu diikuti peserta dari sejumlah kabupaten di Lampung. Selain itu, hadir pula perwakilan PRT migran di Malaysia.