logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊJatim Tetap Perlu Waspadai...
Iklan

Jatim Tetap Perlu Waspadai Potensi Kecelakaan

Operasi Ketupat Semeru 2023 mencatat penurunan jumlah kasus dan fatalitas kecelakaan dalam masa mudik, tetapi jangan sampai melemahkan kesigapan dan antisipasi petugas gabungan agar angkutan Lebaran 2023 lebih baik.

Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO, AGNES SWETTA PANDIA
Β· 1 menit baca
Antrean kendaraan di proyek perbaikan Jalan Bypass di Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (4/4/2023). Jalan tersebut merupakan jalan nasional yang menghubungkan Surabaya-Mojokerto. Untuk menghindari penumpukan kendaraan selain pengalihan jalur melalui dalam Kota Mojokerto, dilakukan rekayasa lalu lintas sistem buka tutup melewati jalan yang belum dicor atau bagian jalan yang selesai dicor. Jalur tersebut menjadi jalur penting pada musim mudik Lebaran.
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Antrean kendaraan di proyek perbaikan Jalan Bypass di Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (4/4/2023). Jalan tersebut merupakan jalan nasional yang menghubungkan Surabaya-Mojokerto. Untuk menghindari penumpukan kendaraan selain pengalihan jalur melalui dalam Kota Mojokerto, dilakukan rekayasa lalu lintas sistem buka tutup melewati jalan yang belum dicor atau bagian jalan yang selesai dicor. Jalur tersebut menjadi jalur penting pada musim mudik Lebaran.

SURABAYA, KOMPAS β€” Kurun lima hari Operasi Ketupat Semeru 2023 di Jawa Timur terjadi 196 kecelakaan dengan korban tewas 9 orang. Jumlah itu turun dari 199 kasus dan 15 orang tewas dalam kurun waktu yang sama tahun lalu.

”Semoga menjadi indikasi positif secara umum jumlah kasus dan korban kecelakaan selama masa Lebaran akan turun,” kata Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Taslim Chairuddin, Minggu (23/4/2023).

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan