Masih Jual Kakao ke Tengkulak, Petani Lampung Dibimbing Bidik Pasar Ekspor
Petani kakao di Lampung diajak membidik pasar ekspor. Mereka perlu melakukan proses pengolahan biji kakao untuk memenuhi kualitas ekspor dan meningkatkan harga jual.
PESAWARAN, KOMPAS β Kakao dinilai berpotensi menjadi komoditas ekspor unggulan bagi Lampung jika diolah dengan baik. Namun, ada sejumlah kendala yang masih dihadapi petani, terutama terkait produktivitas dan pengolahan pascapanen. Banyak petani kakao yang menjual biji kakao asalan pada tengkulak. Biji kakao itu lalu dikirim ke Jawa untuk diolah dan diekspor melalui provinsi lain.
Subkoordinator Bidang Karantina Tumbuhan Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung Irsan Nuhantoro mengatakan, petani Lampung cenderung menjual biji kakao asalan yang harganya rendah. Padahal, sebagai salah satu daerah penghasil kakao terbesar di Indonesia, Lampung berpeluang meningkatkan kapasitas ekspor.