logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPekerja Migran Tanpa Dokumen, ...
Iklan

Pekerja Migran Tanpa Dokumen, Terlilit Utang dan Hilang Ditelan Lautan

Tujuh bulan terakhir, sedikitnya 37 pekerja migran tanpa dokumen tewas dan 55 lainnya hilang saat menyeberangi Selat Malaka. Bertaruh nyawa ke negeri jiran, mereka pergi mewariskan utang dan kemiskinan.

Oleh
PANDU WIYOGA
Β· 1 menit baca
Dari kiri ke kanan, Amat (41) dan Sahman (35) saat ditemui di rumah singgah Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Batam, Kepulauan Riau, Selasa (21/6/2022). Mereka adalah pekerja migran tanpa dokumen yang selamat dari insiden perahu tenggelam di perairan Nongsa, Batam, Kamis (16/7/2022).
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Dari kiri ke kanan, Amat (41) dan Sahman (35) saat ditemui di rumah singgah Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Batam, Kepulauan Riau, Selasa (21/6/2022). Mereka adalah pekerja migran tanpa dokumen yang selamat dari insiden perahu tenggelam di perairan Nongsa, Batam, Kamis (16/7/2022).

Selasa (21/6/2022) siang, gerimis mengguyur rumah singgah Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Batam, Kepulauan Riau. Cuaca murung itu mengingatkan Sahman (35) dan Amat (41) pada petaka yang terjadi lima hari sebelumnya.

”Waktu itu, saya sudah hilang kesadaran. Cuma kebayang anak dan istri. Enggak ada harapan. Terlambat satu menit saja nelayan itu datang, saya pasti sudah mati,” kata Sahman.

Editor:
GESIT ARIYANTO
Bagikan