logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊHarga Telur di Cirebon Naik,...
Iklan

Harga Telur di Cirebon Naik, Pedagang dan Pembeli Terdampak

Harga telur ayam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terus meningkat hingga menyentuh Rp 30.000 per kilogram dari biasanya Rp 24.000 per kg. Pedagang dan pembeli terdampak kenaikan harga tersebut.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
Β· 1 menit baca
Karyawan menata telur di kios CV Hanya Telur, Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (8/6/2022). Harga telur di toko tersebut berkisar Rp 28.000 per kilogram. Beberapa pekan sebelumnya, harganya berkisar Rp 24.000 per kg. Kenaikan harga yang juga terjadi di tingkat peternak juga dipicu kenaikan harga pakan.
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Karyawan menata telur di kios CV Hanya Telur, Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (8/6/2022). Harga telur di toko tersebut berkisar Rp 28.000 per kilogram. Beberapa pekan sebelumnya, harganya berkisar Rp 24.000 per kg. Kenaikan harga yang juga terjadi di tingkat peternak juga dipicu kenaikan harga pakan.

CIREBON, KOMPAS β€” Harga telur ayam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, meningkat beberapa pekan terakhir. Kenaikan harga komoditas itu diduga dipicu lonjakan harga pakan. Akibatnya, pedagang telur ikut terdampak karena penjualannya berkurang, sedangkan konsumen membatasi pembelian.

Di kios CV Hanya Telur, Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Cirebon, misalnya, harga telur, Rabu (8/6/2022), berkisar Rp 28.000 per kilogram (kg). ”Padahal, kalau normal harganya Rp 23.000-Rp 24.000 per kg. Ini sudah naik sejak Lebaran (Mei) secara bertahap,” ucap Ahmad Rifai, pengelola CV Hanya Telur.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan