Usaha Ultramikro Penopang Ekonomi, Hadapi Minimnya Literasi Keuangan
Usaha ultramikro tidak hanya menghadapi masalah sulitnya mendapat akses pembiayaan, tetapi juga literasi keuangan yang masih rendah. Pemberdayaan masyarakat dan peningkatan literasi keuangan terus dilakukan.
MEDAN, KOMPAS โ Pelaku usaha ultramikro masih menghadapi beragam masalah, mulai dari sulitnya akses pembiayaan dari lembaga keuangan formal hingga literasi keuangan yang rendah. Selain memberikan pendampingan pemberdayaan warga, keterbatasan infrastruktur hingga akses digitalisasi juga menjadi kendala yang harus segera diselesaikan.
โLiterasi keuangan dan pemberdayaan sangat penting mendorong pertumbuhan usaha ultramikro. Tidak sekadar memberikan pembiayaan, kami juga harus melakukan pemberdayaan masyarakat,โ kata Direktur Operasional PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Sunar Basuki dalam program Pengembangan Kapasitas Usaha, Selasa (19/4/2022), di Medan.