logo Kompas.id
NusantaraDiduga Sebar Ujaran Kebencian ...
Iklan

Diduga Sebar Ujaran Kebencian Terkait Ade Armando, Dosen UGM Dipanggil Rektorat

Dosen FMIPA UGM, Karna Wijaya, diduga mengeluarkan ujaran kebencian atas insiden penganiayaan terhadap Ade Armando. Pihak rektorat, Senin besok, akan memanggilnya untuk memintai klarifikasi.

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
· 1 menit baca
Universitas Gadjah Mada
LITBANG KOMPAS

Universitas Gadjah Mada

YOGYAKARTA, KOMPAS — Dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Gadjah Mada, Karna Wijaya, diduga mengeluarkan ujaran kebencian atas insiden penganiayaan yang dialami pegiat media sosial yang juga dosen Universitas Indonesia, Ade Armando. Ujaran kebencian tersebut diunggah dalam akun media sosial Facebook miliknya. Rektorat Universitas Gadjah Mada akan segera memanggil yang bersangkutan untuk mengklarifikasi kasus yang tengah banyak diperbincangkan publik itu.

Tangkapan layar tentang ujaran kebencian yang dilontarkan Karna Wijaya tersebar luas lewat pesan singkat. Pada salah satu unggahan yang menunjukkan foto Ade Armando dicoret silang, Karna menuliskan, ”SATU PERSATU DICICIL MASSA”. Pada unggahan lain, Karna mengatakan, ”GARA-GARA PARA LAMBE TURAH, jadi gaduh di mana-mana dan berakhir setelah bugil ditelanjangi massa”. Pernyataan itu diduga dilontarkan seusai insiden penganiayaan yang dialami Ade Armando di sela-sela mengikuti aksi unjuk rasa di Jakarta, 11 April 2022.

Editor:
GREGORIUS MAGNUS FINESSO
Bagikan