logo Kompas.id
NusantaraHidup Setara Ala Masyarakat...
Iklan

Hidup Setara Ala Masyarakat Korowai

Bagai sebuah anomali di tengah sistem sosial yang selama ini ada di Tanah Air, Suku Korowai tidak memiliki sistem kepemimpinan tetap, seperti kepala suku atau panglima perang. Korowai juga menghargai kesetaraan gender.

Oleh
KARINA ISNA IRAWAN, MOHAMAD FINAL DAENG
· 1 menit baca

Bagai sebuah anomali di tengah sistem sosial yang selama ini ada di Tanah Air, Suku Korowai tidak memiliki sistem kepemimpinan tetap, seperti kepala suku, panglima perang, ataupun raja. Masyarakatnya hidup tanpa pelapisan sosial, tanpa sekat perlakuan antara perempuan dan laki-laki, apalagi antara ‘si miskin’ dan ‘si kaya’.

Aktivitas keseharian di sekitar rumah pohon Suku Korowai di Dusun Dayo, Distrik Yanimura, Kabupaten Boven Digoel, Papua, Kamis (5/3/2020). Berdasarkan wilayah ulayatnya, Korowai tersebar di empat kabupaten di Papua, yaitu Kabupaten Boven Digoel, Mappi, Asmat, dan Pegunungan Bintang. KOMPAS/AGUS SUSANTO
Kompas/AGUS SUSANTO

Aktivitas keseharian di sekitar rumah pohon Suku Korowai di Dusun Dayo, Distrik Yanimura, Kabupaten Boven Digoel, Papua, Kamis (5/3/2020). Berdasarkan wilayah ulayatnya, Korowai tersebar di empat kabupaten di Papua, yaitu Kabupaten Boven Digoel, Mappi, Asmat, dan Pegunungan Bintang. KOMPAS/AGUS SUSANTO

“Kepala suku hanya ada di kampung karena itu aturan pemerintah,” ujar Ndahi Dayo (50), tetua suku Korowai, yang berbincang sembari menidurkan anak bungsunya, Debi (4).

Editor:
HARRY SUSILO
Bagikan