logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSurabaya Belum Bisa Wujudkan...
Iklan

Surabaya Belum Bisa Wujudkan Persekolahan Tatap Muka Serentak

Meski pandemi Covid-19 landai, persekolahan tatap muka serentak belum bisa terwujud di Surabaya, Jawa Timur. Pengelola sekolah belum mampu memenuhi syarat pembelajaran tatap muka.

Oleh
AMBROSIUS HARTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SxlqoCUAdEGXup1poTx0GB5RtgQ=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2Fsurabaya-sekolah_1637831893.jpg
PEMERINTAH KOTA SURABAYA

Suasana pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) di SMP Negeri 1 Surabaya, Jawa Timur. Belum semua SMP di Surabaya bisa mengadakan PTMT karena belum mendapat asesmen atau persetujuan Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

SURABAYA, KOMPAS β€” Situasi pandemi Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, melandai. Surabaya juga masih menerapkan level 1 pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM. Namun, sekolah dasar dan sekolah menengah pertama belum bisa serentak melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas atau PTMT.

Hal itu disebabkan ketidakmampuan pengelola SD atau SMP negeri dan swasta memenuhi asesmen atau penilaian untuk mendapat persetujuan dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Sejauh ini ada 149 SMP negeri dan swasta yang melaksanakan PTMT dengan kehadiran pelajar maksimal 50 persen dari kapasitas.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan