EKONOMI DIGITAL
UMKM yang Terdigitalisasi Meningkat Dua Kali Lipat Selama Pandemi
Jumlah UMKM yang merambah pasar digital meningkat dua kali lipat selama pandemi Covid-19. Tak hanya jumlahnya yang bertambah, digitalisasi juga diharapkan menaikkan kelas UMKM.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F20210429WEN3_1619675337.jpg)
Kode pembayaran digital yang dipakai sebagian peserta pameran produk UMKM di Mal Paragon, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (29/4/2021). Pada masa pandemi ini sejumlah lembaga perbankan memberikan kredit lunak bagi pengusaha kecil untuk membantu modal usaha mereka.
SURAKARTA, KOMPAS — Jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah yang merambah pasar digital meningkat dua kali lipat selama pandemi Covid-19. Peningkatan tersebut diyakini bakal terus terjadi dengan meluasnya pasar digital. Digitalisasi juga hendaknya disertai peningkatan kelas kelompok usaha.
”Dulu, jumlah UMKM yang terhubung dengan platform digital hanya 8 juta usaha. Ini terjadi selama 10 tahun usia e-commerce. Sekarang, jumlahnya sudah 16,4 juta per bulan ini. Terjadi peningkatan UMKM di platform digital sampai 105 persen,” kata Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UMKM) Teten Masduki di Solo Techno Park, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (12/11/2021).