logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊCapaian Vaksinasi Rendah,...
Iklan

Capaian Vaksinasi Rendah, Status PPKM Pekalongan dan Batang Naik ke Level 3

Tiga daerah di pantura barat Jawa Tengah naik level dari PPKM level 2 ke level 3 karena capaian vaksinasinya kurang dari 50 persen. Kendalanya, suplai vaksin kurang dan partisipasi masyarakat masih rendah.

Oleh
KRISTI UTAMI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/i1wr2BWm3GG8UZ_sHIgo-ouWocg=/1024x693/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F4df990ee-dfbd-4450-9e2b-5f8a813b268e_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTI DWI UTAMI

Warga ketakutan saat akan disuntik vaksin di rumah tetangganya di Kelurahan Bandung, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal, Jawa Tengah, Selasa (14/9/2021). Layanan vaksinasi dari pintu ke pintu diberikan untuk mendongkrak capaian. Sejumlah warga yang masih enggan divaksin diedukasi terkait pentingnya vaksin melalui program tersebut.

PEKALONGAN, KOMPAS β€” Dua pekan terakhir, Kota dan Kabupaten Pekalongan serta Batang di Jawa Tengah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 2. Namun, karena capaian vaksinasi yang rendah, ketiga wilayah itu harus naik level menjadi PPKM level 3 setidaknya hingga dua pekan ke depan.

Sejak ada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 42 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, dan Level 2 Coronavirus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali, vaksinasi menjadi indikator tambahan untuk menentukan level PPKM suatu daerah. Dalam aturan itu disebutkan, agar suatu daerah tetap menerapkan PPKM level 2, capaian vaksinasi setidaknya 50 persen untuk target sasaran seluruhnya dan 40 persen untuk target sasaran lansia.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan